Articles

Access the latest knowledge in applied science, electrical engineering, computer science and information technology, education, and health.

Filter Icon

Filters article

Years

FAQ Arrow
0
0

Source Title

FAQ Arrow

Authors

FAQ Arrow

23,540 Article Results

SISTEM PENGAMAN PINTU ELEKTRONIS MENGGUNAKAN BARCODE PASSWORD DAN PIN PASSWORD BERBASIS MIKROKONTROLER 68HC11

10.12928/telkomnika.v3i2.1225
Muchlas; Universitas Ahmad Dahlan Muchlas , Nuryono Satya; Universitas Ahmad Dahlan Widodo , Haris; Universitas Ahmad Dahlan Ramdan
Proses buka tutup dan sistem keamanan pintu pada awalnya dilakukan secara manual, namun dengan meningkatnya tindakan kriminalitas dibutuhkan sistem pengaman pintu yang baik dan pintu dapat bekerja secara otomatis dengan mempertimbangkan aspek pembiayaan agar tetap murah. Penelitian ini bertujuan untuk membangun sistem pengaman pintu elektronis menggunakan dua jenis pengaman yaitu barcode password dan PIN password berbasis mikrokontroler 68HC11.Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen di laboratorium yang dimulai dengan merancang perangkat keraas yang meliputi rangkaian sistem EVBU mikrokontroler 68HC11, catu daya, barcode reader, keypad 3x4, LCD 20x2 karakter, dan driver motor stepper. Sistem pengaman pintu elektronis ini mempunyai 2 password yaitu barcode dan kombinasi PIN, sedangkan proses buka dan tutup pintu diimplementasikan oleh putaran motor stepper. Selanjutnya merancang peragkat lunak sebagai pengendali sistem keamanan pintu elektronis yang meliputi perancangan program komunikasi serial antara borcode reader dengan Serial Peripheral Interface dari mikrokontroler 68HC11, program penampilan karakter oleh LCD sebagai penampil layanan menu, program keypad untuk pemasukan kombinasi PIN dan program untuk memutarkan motor stepper. Pengujian dilakukan secara eksperimen yang meliputi frekuensi barcode reader pada saat melakukan scanning, respon barcode reader terhadap media kertas yang berbeda, jarak scanning barcode, kemiringan scanning barcode, dan pemasukan kombinasi PIN.Hasil penelitian menunjukan bahwa sistem pintu elektronis menggunakan dua jenis pengaman yaitu barcode password dan kombinasi PIN berbasis mikrokontroler 68HC11 telah dapat dirancang dan bekerja dengan baik. Barcode reader membaca barcode dengan cara scanning dari kiri ke kanan (0º) atau dari kanan ke kiri (180º), dengan kemiringan maksimum 45º. Media cetak barcode menggunakan kertas yang berbeda tidak memberikan pengaruh yang signifikan, yang terpenting adalah media cetak barcode tersebut dapat memantulkan sinar yang dipancarkan oleh barcode reader dengan jarak maksimum scanning barcode 2 cm.
Volume: 3
Issue: 2
Page: 109-115
Publish at: 2005-08-01

ALAT PEMANTAU SUHU JARAK JAUH BERBASIS SMS (AN SMS-BASED REMOTEe TEMPERATURE MONITORING DEVICE)

10.12928/telkomnika.v3i2.1223
Jazi Eko; Universitas Gadjah Mada Istiyanto , Eko; Universitas Gadjah Mada Purwadi
            A remote temperature monitoring device based on the GSM (Global System for Mobile Communicatiobn) Short-Messaging Services (SMS) has been designed and constructed. The device is controlled by an AVR AT90S2313 microcontroller. Connected to the microcontroller are the temperature sensor and a cellular phone. A user, using another cellular phone, can query the status of the temperature by sending an SMS to the cellular phone attached to the microcontroller. Upon receiving the SMS, the device will read the SMS, interpret the SMS content as a command to access the temperature readings, compose a reply SMS and command the attached cellular phone to send the SMS to the querying cellular phone. The device has been implemented and tested on a series of Siemens cellular phones and has shown a good performance with the only predominant limitation being the availability and signal strength of the GSM infrastructure.  
Volume: 3
Issue: 2
Page: 95-99
Publish at: 2005-08-01

PENGENALAN POLA ALPHABET TULISAN TANGAN SECARA ON-LINE DENGAN JST-BP

10.12928/telkomnika.v3i2.1228
Tole; Universitas Ahmad Dahlan Sutikno , Andhy; Universitas Ahmad Dahlan Fathurrakhman
The intelligent system based in the backpropagation artificial neural network and image processing with GUI Matlab 7.0 was developed. This system is designed for on-line pattern recognition. In this experiments, system are trained dan tested using capital alfabet handwriting patterns that captured from on-line webcam automatically. Generally, the results of the experiments show that the system could recoginize with a high accuracy.
Volume: 3
Issue: 2
Page: 65-71
Publish at: 2005-08-01

MEMBANGUN APLIKASI KOMUNIKASI BERBASIS TEXT DENGAN TEKNOLOGI WINSOCK DAN UDP

10.12928/telkomnika.v3i2.1222
Bambang; UPN “Veteran” Sugiantoro
Salah satu manfaat dari jaringan komputer yaitu sebagai media komunikasi antar pengguna dalam suatu jaringan komputer. Komunikasi berbasis text merupakan salah satu bentuk nyata dari komunikasi jenis ini yang sudah banyak dirasakan manfaatnya oleh pengguna komputer di seluruh dunia. Aplikasi pendukungnya pun sudah banyak beredar di pasaran, namun karena alasan kehandalan protokol, teknologi pengiriman paket datanya rata-rata menggunakan protokol TCP. Menurut model referensi OSI maupun TCP/IP Protocol Suite pada Transport Layer terdapat dua protokol, yaitu: TCP dan UDP. Maka, dirasa perlu untuk mencoba membangun aplikasi komunikasi berbasis text dengan memanfaatkan UDP sebagai protokolnya.            Metodologi pengembangan sistem yang digunakan adalah metode GRAPPLE. Perangkat lunak yang digunakan dalam membangun aplikasi ini adalah Microsoft Visual Basic 6.0 sebagai media implementasi dan bahasa pemrograman, perangkat lunak ini menyediakan semua references/library dan components yang dibutuhkan dalam pembangunan aplikasi ini. Inno Setup Compiler versi 4.20 sebagai media untuk pembuatan program instalasi aplikasi. Seperti kebanyakan aplikasi sejenis lainnya yang berjalan di sistem operasi Windows, aplikasi ini juga memanfaatkan teknologi WinSock, maka  aplikasi ini diharapkan mampu beroperasi di semua sistem operasi Windows.Input dan output textnya menggunakan RichTextBox, sehingga output textnya dapat disimpan ke dalam format rtf. Adanya tools Invite Friends dengan memanfaatkan Messenger Service dari Windows NT/2000/XP. Feature tambahan lainnya yaitu Pinger Tool sebagai salah satu implementasi dari ICMP, yang dapat digunakan untuk memeriksa apakah suatu komputer host dalam keadaan hidup atau tidak juga untuk membangkitkan traffic test antara dua komputer host.
Volume: 3
Issue: 2
Page: 85-94
Publish at: 2005-08-01

KARAKTERISTIK SISTEM KENDALI ON-OFF SUHU CAIRAN BERBASIS MIKROKONTROLER AT90S8535

10.12928/telkomnika.v3i2.1227
Muchlas; universitas Ahmad Dahlan Muchlas , Nuryono Satya; universitas Ahmad Dahlan Widodo , Wisnu; universitas Ahmad Dahlan Wulur
Penggunaan mikrokontroler sebagai bagian dari suatu sistem pengendalian dan pengukuran merupakan suatu alternatif yang menarik untuk dikembangkan. Dengan semakin tersedianya mikrokontroler yang memiliki berbagai fasilitas seperti saluran ADC dan sarana komunikasi yang menyatu dalam satu chip tunggal dengan prosesor utamanya, maka peluang merancang sendiri peralatan pengendalian dan pengukuran untuk berbagai eksperimen menjadi sangat terbuka. Tujuan penelitian adalah merancang dan menguji alat pengendali suhu cairan dengan menggunakan mikrokontroler AT90S8535.Pada penelitian ini dirancang suatu  alat pengendali suhu cairan yang bisa dipertahankan nilainya sesuai dengan nilai yang diinginkan. Perancangan sistem kendali suhu cairan yang dibuat meliputi dua bagian utama yaitu bagian perangkat keras dan perangkat lunak. Perangkat keras meliputi mikrokontroler AT90S8535 sebagai pusat kendali, relai solid state (SSR) dan relai  mekanik sebagai komponen penyaklaran, 2 tombol tekan sebagai pengatur set-point suhu, serta pemanas dan pendingin yang berisi cairan sebagai plant yang dikendalikan. Pengambilan data dilakukan dengan cara pertama, mengambil data hasil perbandingan suhu yang terukur oleh alat kendali dengan termometer analog dimana alat kendali diperlakukan sebagai termometer digital. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan karakteristik pembacaan/pengukuran suhu dari alat kendali. Kedua, pengambilan data dilakukan dengan membandingkan masukan set-point suhu dengan kendali on-off terhadap perubahan waktu. Hal ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik pengendalian dari alat kendali. Hasil yang didapatkan adalah  alat ini bisa mengendalikan dan mengukur suhu berkisar 27°C – 99°C dengan delta pengendalian terkecil sebesar 1°C. Dengan adanya tampilan digital pada LCD (Liqud Crystal Display) dan pengukuran suhu dalam satuan derajat Celcius dan Fahrenheit, maka alat ini dapat pula dimanfaatkan sebagai termometer digital.
Volume: 3
Issue: 2
Page: 123-133
Publish at: 2005-08-01

SAKLAR YANG DIAKTIFKAN DENGAN GELOMBANG SUARA SEBAGAI PELENGKAP SARANA TATA SUARA

10.12928/telkomnika.v3i1.1216
Adi; Politeknik Negeri Semarang Wisaksono
Saklar yang diaktifkan dengan gelombang suara adalah suatu alat yang dibuat untuk mengatasi dengung, yang diakibatkan oleh umpan-balik (feedback), yang sering terjadi pada sistem tata-suara. Prinsip kerja dari alat ini adalah, akan memutuskan hubungan microphone (Mic) ke penguat (amplifier) jika tidak ada sinyal masuk dari pembicara secara elektronik. Dengan menggunakan metoda percobaan di laboratorium dan pengujian lapangan alat ini dapat diatur tingkat kepekaannya, sehingga tingkat gangguan akibat pengaruh umpan-balik dapat dihilangkan dan kenyamanan pendengar maupun pembicara tidak lagi terganggu dengan suara dengung. Dengan rangkaian yang sederhana dan dapat dikembangkan untuk berapapun jumlah Microphone yang akan digunakan, maka alat ini cocok diterapkan pada sistem tata-suara.
Volume: 3
Issue: 1
Page: 39-45
Publish at: 2005-04-01

SISTEM KENDALI PADA SISTEM KOMPLEKS MULTIVARIABEL DENGAN METODE BERHIRARKI (STUDI ANALISIS PROSES PEMBUATAN SEMEN)

10.12928/telkomnika.v3i1.1215
Moh.; Universitas Negeri Yogyakarta Khairudin
Sistem kendali berhirarki muncul karena adanya permasalahan kendali pada sistem yang kompleks. Realita sistem kendali yang tidak dapat diterapkan secara efisien pada prinsip dan metode mulitvariabel. Hal ini terjadi karena sistem yang harus dikendalikan terlalu besar dan permasalahannya terlalu kompleks. Kerenanya komputasi yang terlalu banyak akan sulit diatasi. Sistem kendali berhirarki mempunyai sejumlah besar input dan output. Pada sistem kendali berhirarki, komponennya melakukan berbagai macam interaksi dinamis, dan sistem ini mendapatkan bermacam gangguan pula. Model matematis dari sistem ini mempunyai orde dinamik yang besar dan mencakup banyak parameter sistem. Upaya pencarian alternative dalam kendali suatu sistem berdimensi besar yang menyebabkan pembagian keseluruhan permasalahan dalam sub-sub permasalahan. Sistem controlable dan input reachable sebagai hasil yang diharapkan dengan analisa S-Rank sama dengan jumlah state serta S-Observable dan output reachable sebagai analisa lintasan tiap state yang menghubungkan pada minimal satu output.
Volume: 3
Issue: 1
Page: 27-37
Publish at: 2005-04-01

KENDALI NIRKABEL DENGAN INFRA MERAH PENGGERAK LENGAN ROBOT BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S52

10.12928/telkomnika.v3i1.1219
Muchlas; Universitas Ahmad Dahlan Muchlas , Nurhidayat; Universitas Ahmad Dahlan Nurhidayat , Ribby; Universitas Ahmad Dahlan Essabella
Penggunaan robot dirasakan sangat penting dalam meningkatkan proses produksi suatu industri. Penelitian ini bertujuan merancang prototype lengan robot dengan kendali nirkabel berbasis mikrokontroler AT89S52. Kendali nirkabel sebagai pemicu gerak berupa remote control infra merah keluaran NEC dengan penerima komponen infrared receiver module (IRM).Hasil penelitian menunjukkan bahwa prototype lengan robot yang dirancang dengan kendali nirkabel berbasis mikrokontroler AT89S52 dapat dikendalikan dengan akurasi sudut sebesar 5° untuk memindahkan objek. Keterbatasan torsi dan sistem mekanik yang digunakan masih menjadi kendala utama yang harus ditingkatkan. 
Volume: 3
Issue: 1
Page: 65-70
Publish at: 2005-04-01

TIMER DIGITAL PENGENDALI ON/OFF PERALATAN RUMAH TANGGA MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER UNTUK KEAMANAN RUMAH

10.12928/telkomnika.v3i1.1214
Balza; Universitas Gajah Mada Achmad , Mushlihudin; Universitas Ahmad Dahlan Mushlihudin , Joko Tri; Universitas Ahmad Dahlan Wiyatno
Banyak orang mempunyai aktifitas kerja yang begitu padat dan sering melakukan rutinitas kerja di luar tempat tinggalnya. Rumah kadang ditinggalkan beberapa hari dalam keadaan kosong sehingga tak jarang mengalami kasus pencurian. Oleh karena itu diperlukan suatu alat berupa timer digital pengendali on/off berbasis mikrokontroler Atmel AT89S52 untuk mengendalikan beberapa peralatan rumah tangga seperti lampu penerangan rumah dan radio secara otomatis, sehingga rumah yang ditinggalkan seolah-olah ada yang menempati. Perancangan timer digital pengendali on/off peralatan rumah tangga yang dibuat meliputi dua bagian yaitu perangkat keras dan perangkat lunak. Perangkat keras meliputi penggunaan mikrokontroler Atmel AT89S52 sebagai pusat kendali. Dari pembuatan timer digital pengendali on/off  diperoleh kesalahan atau selisih waktu antara timer yang telah dibuat dengan stopwatch pada handphone sebesar 7,27 detik setiap 24 jam, sehingga dapat diketahui akan terdapat selisih    + 3,4 menit dalam waktu 1 bulan (30 hari). Dalam aplikasinya selisih waktu tersebut tidak begitu berpengaruh pada saat alat ini beroperasi, tetapi lebih baik jika dilakukan pengaturan waktu setiap minggunya agar pengoperasian timer digital pengendali on/off peralatan listrik rumah tangga ini dapat bekerja secara optimal.
Volume: 3
Issue: 1
Page: 21-26
Publish at: 2005-04-01

DESAIN DAN SIMULASI ARITHMETIC LOGIC UNIT DENGAN VHDL UNTUK PROCESSOR ELEMENT RISC ARSITEKTUR PARALEL PENGOLAHAN CITRA LAPCAM

10.12928/telkomnika.v3i1.1217
W. Tri; Politeknik Negeri Bandung Hartono , E.; Politeknik Negeri Bandung Mozef. , Mushlihudin; Universitas Ahmad Dahlan Mushlihudin
            Sebuah konsep baru arsitektur paralel untuk pengolahan citra LAPCAM (Linear Array of Processor with Content Addressable Memory), sedang dikembangkan. LAPCAM terdiri dari tiga komponen utama, yaitu Processor Element (PE), Memori MAM, dan Jaringan interkoneksi OAC. Arsitektur LAPCAM, mempunyai feature yang optimal antara jumlah Processor Element (PE) dan kecepatan eksekusi. Selain itu LAPCAM mempunyai jenis memori dan jaringan interkoneksi yang baru, MAM (Multi-mode Access Memory) dan OAC (Orthogonal Addressable Crossbar). Element yang unik ini menjadikan LAPCAM sebagai suatu arsitektur paralel yang optimal untuk berbagai macam permasalahan pengolahan citra. Dalam tulisan ini, akan dikupas secara rinci, disain dari sebuah Arithmetic Logic Unit (ALU) yang merupakan bagian terpenting dari Processor Element (PE), dengan menggunakan VHSIC Hardware Description Language (VHDL). Simulasi akan dikerjakan menggunakan Software Max+plus II dari ALTERA. Dari hasil simulasi diperlihatkan bahwa keluaran WR_C dan WR_Z hanya akan aktif pada instruksi-instruksi ADD dan SUB saja.
Volume: 3
Issue: 1
Page: 47-53
Publish at: 2005-04-01

ANALISIS HUBUNGAN TINGKAT PENGENALAN POLA DENGAN TINGKAT VARIASI POLA : STUDI KASUS PENGENALAN POLA KARAKTER HURUF DENGAN JARINGAN SYARAF TIRUAN)

10.12928/telkomnika.v3i1.1212
Iwan; Universitas Negeri Makassar Suhardi
Permasalahan yang dihadapi dalam pengenalan pola tulisan tangan sangat kompleks, antara lain bervariasinya model tulisan tangan, pena untuk menulis, dan ukuran tulisan tangan.Penelitian ini menerapkan jaringan syaraf tiruan  untuk pengenalan pola karakter huruf besar (kapital) dan karakter huruf kecil (nonkapital) pada tulisan tangan. Tujuan dari penelitian ini yaitu mencoba menganalisis hubungan antara tingkat pengenalan dengan tingkat variasi pola karakternya pada jumlah kelas pengenalan yang sama. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa semakin besar tingkat variasi pola karakter yang akan dikenali pada jumlah kelas pengenalan yang sama akan menghasilkan unjukkerja pengenalan yang semakin rendah.
Volume: 3
Issue: 1
Page: 1-11
Publish at: 2005-04-01

PERBANDINGAN ANTARA ALGORITMA DEKOMPOSISI STANDAR HAAR DAN ALGORITMA DEKOMPOSISI STANDAR RIYAD UNTUK PEMAMPATAN DATA CITRA

10.12928/telkomnika.v2i1.1751
Riyad Mubarak; Universitas Sanata Dharma Abdullah
Dalam naskah ini ditampilkan perbandingan antara dua algoritma dekomposisi standar yang digunakan untuk pemampatan data citra. Dua algoritma dekomposisi standar yang dimaksud adalah yang dimiliki Haar dan Riyad. Dalam naskah ini, diperkenalkan suatu algoritma baru yang akan digunakan untuk memampatkan data citra. Algoritma ini pada hakikatnya adalah modifikasi atas algoritma dekomposisi standar yang dibuat oleh Haar. Algoritma dekomposisi standar Haar memiliki kelemahan yang hanya dapat digunakan untuk citra-citra yang berukuran 2n (dengan n = 1,2,3,…), yang berarti citra-citra tersebut harus berukuran genap. Algoritma baru yang disebut dengan dkriyad2002 (singkatan untuk dekomposisi standar Riyad tahun 2002) dapat mengatasi kelemahan tersebut. Algoritma baru ini dapat digunakan untuk citra berukuran genap dan gasal. Dari hasil uji coba didapatkan bahwa algoritma baru ini dalam prosesnya lebih hemat flops (floating point operations), sehingga waktu proses dekomposisinya menjadi lebih singkat.
Volume: 2
Issue: 1
Page: 23-30
Publish at: 2004-04-01

SISTEM LAYANAN INFORMASI PELANGGAN TELEPON PT TELKOM BERBASIS WIRELESS APPLICATION PROTOCOL (WAP)

10.12928/telkomnika.v2i1.1755
Eko; Universitas Ahmad Dahlan Aribowo
Teknologi wireless internet atau akses internet tanpa kabel memungkinkan berbagai perangkat komunikasi bergerak (mobile communication) seperti PocketPC, PDA, dan handphone dapat melakukan akses ke jaringan internet. Hal ini memberikan alternatif solusi yang lebih praktis dan efisien terhadap kebutuhan akses informasi. Layanan informasi terhadap pelanggan telepon PT Telkom saat ini hanya dapat diakses secara langsung dengan cara melakukan panggilan. Apabila hal itu dilakukan melalui mobile phone maka biaya cukup tinggi. Makalah ini menguraikan desain dan implementasi sistem layanan informasi pelanggan Telepon PT Telkom berbasis WAP.
Volume: 2
Issue: 1
Page: 57-64
Publish at: 2004-04-01

DIAGNOSIS BERBASIS MODEL PADA FULL BINARY ADDER DUA BIT

10.12928/telkomnika.v2i1.1750
Shantiana; Universitas Ahmad Dahlan Tri Erawati
Telah dilakukan simulasi untuk proses diagnosis berbasis model pada rangkaian logika full binary adder dua bit. Model  full binary adder dua bit dibuat dalam tiga tahap, yaitu: model sistem, model perilaku normal, dan model perilaku abnormal dari full binary adder dua bit. Model kemudian diimplementasikan menggunakan compiler Turbo Prolog versi 2.0. Simulasi menunjukkan bahwa dengan memberikan input dan output tertentu pada model, jika terdeteksi adanya keabnormalan, maka diagnosis akan dilakukan pada model. Hasil diagnosis berupa kondisi-kondisi yang mungkin menjadi penyebab dari keabnormalan full binary adder. Tiap kondisi mampu memberikan informasi tentang status normal atau tidaknya tiap gerbang penyusun full binary adder dua bit. Proses diagnosis menggunakan model ini belum mampu menentukan secara eksak penyebab keabnormalan. Meskipun demikian beberapa kondisi yang mungkin menjadi penyebabnya dapat diketahui dengan seketika.
Volume: 2
Issue: 1
Page: 17-22
Publish at: 2004-04-01

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN DESAIN INTERIOR MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP)

10.12928/telkomnika.v2i1.1754
Anton Setiawan; Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto Honggowibowo , Titien; Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto Sediartie
Pada masa ini desain interior berkembang dengan pesat, sehingga untuk suatu ruangan tertentu dapat didesain beraneka ragam sesuai dengan keinginan dari pemilik ruangan tersebut. Proses pengambilan keputusan pemilihan desain interior dari semua alternatif desain yang ada merupakan persoalan yang bersifat kualitatif dan membutuhkan informasi yang bersifat intuitif, perasaan dan pengalaman. Hal itu disebabkan unsur-unsur yang dimiliki desain interior seperti lighting, komposisi, estetika, sirkulasi, layout, dan corak desain interior tidak dapat dihitung secara numerik. Pada makalah ini akan disampaikan suatu sistem yang mendukung proses pengambilan keputusan pemilihan desain interior dengan metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Metode AHP mampu memecahkan masalah pemilihan desain interior yang kompleks dan tidak terstruktur tersebut ke dalam kelompok-kelompoknya, mengatur kelompok-kelompok tersebut ke dalam suatu susunan hirarki, memasukkan nilai numerik sebagai pengganti persepsi manusia dalam melakukan perbandingan relatif dan akhirnya dengan suatu sintesa ditentukan elemen mana yang mempunyai prioritas tertinggi dan menjadi pilihan terbaik dari semua alternatif desain yang ada.
Volume: 2
Issue: 1
Page: 49-56
Publish at: 2004-04-01
Show 1569 of 1570

Discover Our Library

Embark on a journey through our expansive collection of articles and let curiosity lead your path to innovation.

Explore Now
Library 3D Ilustration